Thursday, September 16, 2010

Kuliner Patuguran

wah, lama tak bersua dengan blog ini, dan ternyata posting terakhir pada tahun 2007 lalu alias tiga tahun lalu.
sebelumnya kami sekeluarga mengucapkan Selamat Idul Fitri 1431H Mohon Maaf Lahir& Batin.

Mudik merupakan suatu tradisi di Indonesia, setiap orang pasti ingin bertemu sanak keluarga & saudara ibarat reunian. orang2 akan rela mengantri tiket demi tradisi ini karena THR hanya ada di Indonesia & hanya bagi tenaga lokal indonesia (br tau jg karena tmn expat ga dapet THR). ya yg penting kita bersyukur kepada Allah SWT atas segala rejeki yg kita dapatkan.
pada saat mudik, orang2 kembali ke kampung halaman & pastinya menikmati makanan asli daerah yg jarang bahkan tidak ada di kota2 besar seperti Jakarta. dikarenakan beberapa akhir ini byk acara kuliner yg mengundang lapar mata, tak ada salahnya untuk memperkenalkan kuliner kampung utawa daerah agar dapat menjadi obat kangen bagi warga2 rantau asli patuguran atau dikenal bagi masyarakat pada umumnya.


  1. Tumis Kulit Melinjo
    Kebanyakan orang hanya mengenal Melinjo karena Emping-nya, ternyata kulit-nya pun bisa dijadikan sebagai masakan yg rasanya yummy, apalagi disajikan dengan sambal terasi, ikan asin atau tempe/tahu goreng. bagi teman2 yg baru mengetahui, masakan ini bisa dijumpai di daerah brebes bagian selatan atau bumiayu & sekitarnya (daerah ngapak).
    untuk resepnya, karena ga pinter masak :) mungkin bisa dilihat disini : http://bukantukangmasak.wordpress.com/2010/05/07/tumis-kulit-melinjo/






  2. Gorengan Dage
    Lha kiye sing paling ngangeni, gorengan dage. panganan wong ngapak, sing paling kriuk, apalagi klo masih anget2nya.
    dage terbuat dari semacam ragi & berwarna hitam keputih2an jika goreng.
    walopun org2 tau bahwa dage ini tidak ada vitaminnya, but dage tetap disukai apalagi dimakan dengan cabe rawit. bisa dijumpai di daerah sekitar bumiayu, banyumasan, purwokerto & sekitarnya sing penting ngapak.
    klo orang bumiayuan, biasa disebut dage bal untuk dage mentah yg blm dipotong2.






  3. Sroto alias soto
    makanan yg satu ini mungkin sudah dikenal banyak orang dengan nama soto. but, perbedaan untuk sroto terdapat pada kupat, sambal kacang & kacang gorengnya.
    agar terdapat ciri khas diantara soto2 lainnya, sehingga dinamakan sroto utawa soto sokaraja karena pusatnya dari sokaraja & dapat dijumpai di daerah ngapak alias banyumas & sekitarnya termasuk patuguran & bumiayu.








Sementara baru ini saja yg dapat monggo klo ada makanan khas lainnya bisa dishare terutama bagi rekan2 yg berada di perantauan agar tambah kangen dengan daerah asalnya :).
untuk lebih jelas, bisa di-klik gambarnya agar diperbesar.